TIDAK semua wanita mau menerima kembali pasangannya usai diselingkuhi. Kalau sebagian bisa membangun kembali kepercayaan pada pasangan, terdapat beragam alasan melatarbelakangi.
Berikut, 10 alasan wanita kembali ke cinta peselingkuh, seperti diulas Askmen.
1. Benci kegagalan
Wanita benci gagal dalam cinta, apalagi tahu orang yang dicintainya diambil wanita lain. Jadi, wanita akan berupaya keras menjaga hubungan, meski misalnya harus mencari bantuan konselor.
2. Takut sendiri
Dia telah bersama pasangannya selama bertahun-tahun, membangun kehidupan dan masa depan bersama. Dia takut membayangkan seperti apa hidupnya tanpa pasangan. Dia merasa telah berada di zona nyaman bersama pasangan yang telah mengkhianatinya.
3.Yakin pasangannnya akan berubah
Pasangan mengkhianatinya, tapi dia percaya sikapnya akan berubah. Dalam stres akibat diselingkuhi, banyak wanita merasa bahwa mereka tidak tahu bagaimana menyusun gambaran soal pria peselingkuh dengan pria yang bisa menghujaninya dengan kasih sayang dan cinta.
Jadi, dia berpikir pasangannya akan mengubah perilaku dan kembali menjadi pria penuh cinta seperti sebelum perselingkuhan terjadi. Padahal tentu saja, hubungan telah berubah.
4.Tak bisa menghargai diri
Brenda Batu Browder, konselor sekaligus penulis On the Up and Up: A Survival Guide for Women Living with Men on the Down Low mengatakan bahwa wanita yang tidak mencintai atau menghargai dirinya tak akan risau bila dirinya hidup bersama peselingkuh. Dia merasa tidak ada pria lebih baik yang mau menjadi pasangannya.
5. Posesif terhadap pasangan
Meskipun pasangan telah sangat menyakiti, dia tidak bisa membayangkan hidup tanpanya. Dia tidak cukup siap untuk menyingkirkan pasangan dari kehidupannya. Tinggal bersama pasangan adalah caranya untuk menunjukkan sebuah kekuasaan.
6. Punya anak
Walau kedengarannya naif, tinggal bersama pria (peselingkuh) demi anak-anak adalah masuk akal bagi wanita. Sebagai seorang ibu, dia memiliki orang lain untuk ikut membesarkan anak-anak.
7. Berbagi kisah hidup dengannya
Berbagi pengalaman masa lalu adalah hal yang melegakan, terutama bagi wanita yang dikenal lebih sentimental. Jika pasangan adalah bagian besar dari masa lalunya, dia tentu tak bisa dirinya pergi karena itu berarti membuang hubungan yang telah terbangun selama ini.
8. Tergantung secara finansial
Selain masalah emosi, tidak punya uang juga merupakan alasan wanita menetap dengan pria yang telah menyelingkuhinya. Bagaimana dia akan meninggalkan dan memulai hidup baru sendiri jika selama ini bergantung pada pasangan? Ini adalah masalah di luar cinta.
9. Menginvestasikan waktu dan uang
Membangun hubungan dengan seseorang lebih dari membangun ikatan emosional, tapi juga menggabungkan finansial, energi, biaya, dan waktu. Misalnya, jika dia telah membangun bisnis dengan pria itu, meninggalkan hubungan bisa berarti risiko untuk usaha.
10. Cinta mati
Salah satu jawaban umum wanita ketika ditanya mengapa masih mau berhubungan dengan peselingkuh adalah, “Aku mencintainya." Dia terluka oleh tindakan pasangan, tapi tidak dapat menyangkal perasaan cinta masih kuat tertanam.
Sabtu, 23 Juli 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar